![]() |
Gas Melon dipangkalan dijual terbatas dan cepat habis, diutamakan dijual kewarung-warung dengan harga melebihi HET |
![]() |
Gas Melon 3 Kg ditawarkan di Medsos, dengan harga Rp 25.000 per tabung |
Berdasarkan informasi yang dihimpun dilapangan para pangkalan
lebih memilih menjual gas nya kepada sejumlah warung maupun pengurus Bumdes
ketimbang kepada masyarakat langsung.
Hal itu didasari selain gas yang mereka terima cepat habis
juga para pemilik warung dan bumdes tersebut berani membeli harga gas lebih
tinggi dibanding dijual kepada masyarakat langsung, yang akhirnya harga gas
sampai kepada masyarakat sangat tinggi dari mulai Rp 25.000/ tabung hingga Rp
28000/ tabung.
Bahkan tidak sedikit masyarakat yang mengaku kecewa kepada
beberapa pangkalan dan kepada beberapa SPBU yang memilih menjual kepada Desa
ketimbang melayani masyarakat langsung.
“Beberapa kali saya
mencoba membeli gas ke SPBU selalu dibilang habis, padahal saya tahu gas
tersebut baru diturunkan. Alasannya gas tersebut sudah dijual ke Bumdes
Talagamulya,” terang Suci, senin (1/5).
Menurutnya bukan dirinya saja yang mengalami hal serupa namun
beberapa warga lainnya juga sama, bahkan masyarakat hingga membawa KTP juga
masih tetap tidak dikasih oleh SPBU tersebut.
Dengan demikian, dia sangat menyesalkan atas tindakan pihak
SPBU tersebut. Dirinya berharap kepada pemerintah untuk mengevaluasi ulang SPBU
dan Pangkalan yang kerap berlaku demikian. (Zain,Red)
0 Komentar