![]() |
Ilustrasi ban pecah |
Radar Bharindo – Kembali kecelakaan arus mudik lebaran di
jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali) menelan korban jiwa di H-6. Kecelakaan
terjadi setelah minibus bernomor polisi B-8309-GJ terlibat kecelakaan yang
menyebabkan 1
orang tewas dan 8 terluka, Senin, (19 Juni 2017).
Kecelakaan diketahui sebuah minibus Suzuki Futura yang
dikemudikan Slamet Karsono, warga Rawabunga, Jatinegara, Jakarta Timur, datang
dari arah Jakarta melaju dengan kecepatan tinggi.
Setibanya di lokasi kejadian, seolah-olah ban belakangnya
pecah, lalu oleng dan terguling, kemudian menerobos masuk ke pembatas jalan dan
masuk ke jalur B Cirebon-Jakarta.
Dikutif Tempo.co, seorang di antara penumpang minibus
tersebut tewas di lokasi kejadian, sedangkan delapan lainnya mengalami luka
berat dan ringan. Korban tewas bernama Akman, warga Desa Cengkuang, Kecamatan
Palimanan, Cirebon.
Korban tewas langsung dievakuasi ke Rumah Sakit M.H. Thamrin,
Purwakarta, sedangkan korban luka berat dilarikan ke Rumah Sakit Mutiara Hati,
Pagaden, Subang, dan Sumber Waras, Cirebon.
Perwira Unit Patroli Jalan Raya Jalan Tol Cipali Inspektur
Satu Heri Pranata mengatakan peristiwa kecelakaan tersebut diduga disebabkan
oleh pecah ban. “Karena pecah ban, pengemudi tak mampu mengendalikan mobilnya,
lalu oleng dan terguling sampai menerobos jalur B,” ujar Heri.
Menurut Heri, peristiwa kecelakaan tersebut merupakan yang
pertama kali terjadi di ruas jalan tol Cipali sejak H-7 menjelang Lebaran.
“Kami mengimbau para pengemudi agar tidak ngebut dan kontrol kondisi kendaraan
dengan cermat sebelum berangkat mudik,” ujarnya (Luk,Red)
0 Komentar