![]() |
Kondisi Setnov di RS
pasca kecelakaan. (Foto: Dok. Istimewa)
|
Radar Bharindo, Jakarta ~ Menghilang,
berencana mendatangi KPK, namun kecelakaan di tangah jalan. Begitu kira-kira
lika-liku hidup Ketua DPR Setya Novanto dalam sehari terakhir.
Jika ditambah dengan hari-hari yang lalu, memang hidup Setya Novanto
bak sebuah drama.
Usai ditetapkan sebagai tersangka kembali oleh KPK terkait
kasus korupsi e-KTP sejak 31 Oktober, Novanto sebenarnya masih beraktivitas
seperti biasa,
Di masa reses Novanto juga sempat berkeliling di daerah
pemilihannya di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Sejumlah kegiatan dilakukannya,
dari mulai berkunjung ke panti asuhan, panen raya hingga menyambangi kampung pemulung.
Novanto juga sempat meresmikan gedung baru Partai Golkar pada
Minggu 12 November lalu. Dan terakhir ia menunjukkan batang hidungnya ke publik
adalah pada Rabu, 15 November, saat rapat paripurna DPR pembukaan masa sidang
II 2017-2018.
Setelahnya Novanto menghilang bak ditelan bumi. Saat penyidik
KPK menyambangi kediamannya di Jalan Wijaya XIII, Jakarta Selatan, Novanto
sudah menghilang.
KPK bahkan sampai harus mengeluarkan surat perintah
penahanan. Novanto juga diancam akan ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang
(DPO) jika tak kunjung menunjukkan kooperatif kepada KPK.
Sampai pada akhirnya Novanto muncul, Kamis (16/11) malam. Ia
tiba-tiba muncul diwawancarai oleh wartawan Metro TV.
(Kum,Red)
Sumber : Kumparan.com
0 Komentar