![]() |
Ketua DPR Setya Novanto menuruni tangga ruang KPK (RBI) |
Radar Bharindo,Jakarta ~ Ketua DPR Setya Novanto baru saja
selesai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Kamis (23/11). Tersangka dugaan
korupsi e-KTP itu lebih memilih bungkam dari pertanyaan wartawan setelah
sekitar 6 jam diperiksa penyidik.
Pantauan wartawan digesung KPK, Setya Novanto yang keluar
dari Gedung KPK didampingi kuasa hukum Fredrich Yunadi, enggan berkomentar
terkait pemeriksaannya. Setya Novanto yang mengenakan rompi oranye tersebut
lebih memilih berjalan perlahan ke mobil tahanan menghindari kerumunan
wartawan.
Kuasa hukum Setya Novanto, Otto Hasibuan, mengaku kliennya
dicecar 48 pertanyaan. Otto mengatakan, seluruh materi pertanyaan tersebut
terkait kedudukan Setya Novanto di DPR dan bagaimana pengetahuan Setya Novanto
terkait pelaksanaan proyek e-KTP.
"Saya
belum melihat sudah sejauh mana dan ke arah mana, karena saya kira masih ada
pemeriksaan tambahan. Dijawab semua 48 pertanyaan, semua dijawab semua,"
ujar Otto di Gedung KPK.
Setya Novanto seharusnya menjalani penahanan pada Minggu
(19/11) lalu. Selang dua hari kemudian, ia langsung menjalani pemeriksaan
penyidik. Namun pemeriksaan itu diminta untuk ditangguhkan lantaran kondisi
Setya Novanto yang masih belum sehat. Bahkan Setya Novanto disebut sempat
ketiduran saat diperiksa penyidik.
Menurut Otto, hari ini kliennya juga masih merasa kurang
sehat. "Kurang sehat tapi katanya harus diselesaikan sekarang, dia mungkin
salah makan tadi malam ada sakit perut tapi tetap. Beruntung tadi KPK kasih
obat mau turun ke sini. Dan dia bilang mau selesaikan semua artinya kooperatif
ingin menyelesaikan pemeriksaan sampai tuntas ya apa yang terjadi," kata
Otto.
Pemeriksaan Setya Novanto hari ini juga bersamaan dengan
pemeriksaannya di kasus kecelakaan Fortuner pada Kamis lalu. Saat itu, mobil
yang ditumpangi Setya Novanto menabrak tiang listrik. Mantan kontributor Metro
TV yang mengemudikan mobil tersebut, Hilman Mattauch, sudah ditetapkan sebagai
tersangka atas dugaan lalai dalam berkendara.
Atas kejadian itu, kepolisian menyambangi KPK untuk memeriksa
Setya Novanto sebagai saksi. (Kum,Red)
Sumber : Kumparan.com
0 Komentar