![]() |
Persiapan reuni Alumni 212 di Monas (Foto: Mirsan)
|
"Kegiatan
ini lebih dari 300 ormas hadir, bahkan ada info ada juga ormas non Islam ingin
ikut hadir dalam acara reuni 212. Yang jelas saya dapat info banyak ormas dari
beberapa lintas agama ingin ikut gabung dalam acara besok, Protestan, Hindu,
Budha, Katolik, semua menyatakan ingin ikut bergabung dalam reuni 212. Silahkan
kami dengan senang hati akan menerima mereka," ujar Misbahul.
![]() |
KH Misbah Ketua Pelaksana Reuni 212 (Foto: Fadjar) |
Radar Bharindo,Jakarta ~ Ketua panitia pelaksana reuni aksi 212, KH
Misbahul Anam mengungkapkan sempat terjadi perdebatan dengan pihak kepolisian
dan panitia pelaksana. Pasalnya, massa diminta untuk menggelar acara di Masjid
Istiqlal, bukan di Monas.
Namun, dia menolak menggelar aksi di Istiqlal. Ia mengatakan,
penolakan tersebut bukan tanpa alasan. Disamping itu, jarak Masjid Istiqlal
dengan Monas juga cukup jauh.
"Ketika
Polri mau pindahkan ke Istiqlal, acara ini, kami keberatan karena ini acara kebhinekaan.
Jarak Istiqlal ke Monas cukup jauh. Selain itu rawan akan provokasi makanya
kami ingin acara ini digelar di Monas," kata Misbahul saat menggelar
konfrensi pers persiapan acara Maulid Nabi dan reuni aksi 2112 di Wisma PIH,
Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (1/12).
Ia melanjutkan, reuni 212 juga akan diikuti oleh ormas-ormas
non muslim. Namun ketika ditanya ormas mana yang dimaksud, Misbahul enggan
menjelaskan secara detil.
"Kegiatan
ini lebih dari 300 ormas hadir, bahkan ada info ada juga ormas non Islam ingin
ikut hadir dalam acara reuni 212. Yang jelas saya dapat info banyak ormas dari
beberapa lintas agama ingin ikut gabung dalam acara besok, Protestan, Hindu,
Budha, Katolik, semua menyatakan ingin ikut bergabung dalam reuni 212. Silahkan
kami dengan senang hati akan menerima mereka," ujar Misbahul.
Sebelumnya, panitia penyelenggara telah menyiapkan segala
sesuatu untuk melaksanakan reuni 212. Penyelenggara mengklaim warga yang hadir
akan melebihi jumlah massa yang hadir pada Aksi 212 tahun lalu.
"Berdasarkan
laporan mobilisasi massa kantung-kantung pesantren dan ormas dari seluruh
wilayah di Indonesia akan hadir dalam reuni besok. Minimal yang akan hadir akan
menyamai massa 411. Tapi kami yakin massa yang akan hadir lebih dari aksi 212
kemarin," jelas Misbahul. (Kpr,Red)
Sumber : Kumparan.com
0 Komentar