![]() |
Kapolri Jenderal Idham Azis. (RBI) |
“Kami sudah dapat suratnya dan kami akan bantu penuh KPK,” Ujar Kapolri
Radar Bharindo,Jakarta ~ Kapolri Jenderal Idham Azis memastikan keseriusan
membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memburu buronan yaitu politikus
PDIP Harun Masiku.
Apalagi,
kata Idham, Polri sudah menerima surat resmi dari KPK untuk mencari keberadaan
Harun Masiku.
![]() |
DPO Harun Masiku |
“Kami
sudah terima surat dari teman-teman KPK. Saya sudah minta Kabareskrim untuk
memberikan bantuan penyelidikan terhadap tersangka HM (Harun Masiku). Kami
sudah dapat suratnya dan kami akan bantu penuh KPK,” ujar Idham pada Rabu
(29/1).
Baca Juga:
Sebelumnya,
Polri telah mencari Harun Masiku hingga ke ke rumah pribadi Harun di Gowa,
Sulawesi Selatan. Namun, yang bersangkutan tidak ada di sana.
Harun
awalnya diduga ada di Singapura, tetapi kemudian diralat. Disebut dia ada di
Indonesia.
Harun
telah ditetapkan KPK sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap terhadap mantan
komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan.
KPK
menyebut Wahyu telah menerima uang senilai Rp 600 juta, dari Rp 900 juta yang
diminta, dari Harun dan sumber dana lainnya yang belum diketahui identitasnya.
Dalam
kasus tersebut, lembaga antirasuah telah menetapkan total empat tersangka.
Selain Wahyu dan Harun, KPK juga menetapkan mantan anggota Badan Pengawas
Pemilu (Bawaslu) yang juga orang kepercayaan Wahyu, Agustiani Tio Fridelina dan
pihak swasta bernama Saeful. (/Red)
0 Komentar