![]() |
Presiden Jokowi meminta jajarannya untuk menyiapkan skenario dalam penanganan virus corona. Foto/Dok BNPB |
Radar Bharindo, Bogor ~ Presiden Joko Widodo meminta jajarannya
untuk menyiapkan skenario dalam penanganan virus corona. Hal ini harus
dipersiapkan agar tidak tergagap dalam penanganan bencana nonalam tersebut.
“Ini
bencana nonalam. Hati-hati dengan ini. Kita harus punya skenario kalau itu
terjadi. Mudah-mudahan tidak terjadi di negara kita,” kata Joko Widodo saat
membuka Rakornas Penanggulangan Bencana 2020 di Sentul International Convention
Center (SICC).
Dia
mengatakan, dengan adanya skenario maka akan jelas tahapan-tahapan apa saja
yang harus dilakukan. “Kalau terjadi harus punya skenario apa, penyiapan apa,
dimana, dikerjakan apa. Step-step itu harus kita miliki. Karena kalau tidak
kita akan tergagap-gagap,” ungkapnya.
Pada
kesempatan itu Presiden mengungkapkan pemulangan warga negara Indonesia (WNI)
dari Wuhan, China berlangsung begitu cepat. Hal ini dilakukan Kementerian Luar
Negeri (Kemlu), Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dan BNPB. Termasuk juga
Panglima TNI dan Kapolri.
Baca Juga:
“Dalam
mengevakuasi WNI kita yang berada di Provinsi Hubei, Wuhan untuk dibawa kembali
ke Tanah Air dalam kecepatan yang sangat cepat, diputuskan cepat, dan
dilaksanakan juga sangat cepat. Hal seperti ini yang saya apresiasi.
Kecepatan-kecepatan seperti itu,” katanya. (DAR/Red)
0 Komentar