![]() |
Upaya pencarian siswa SMPN 1 Turi yang hanyut terseret arus banjir Sungai Sempor di Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman. Sementara enam siswa dilaporkan tewas. ANTARA/HO-Rony Arya |
Radar Bharindo, Sleman ~ Ratusan siswa
SMPN 1 Turi terseret arus saat berkegiatan susur sungai di wilayah Outbound
Valley Sempor Dukuh, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kabid
Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman,
Makwan, mengatakan ada sekitar 250 siswa yang ikut kegiatan tersebut.
Susur
sungai itu bagian dari kegiatan Pramuka di SMP tersebut.
, Ratusan
Siswa SMPN di Sleman Sedang Ikut Kegiatan Pramuka Ketika sejumlah siswa mulai
turun ke sungai Jumat (21/2/2020) siang, hujan belum turun. Arus sungai juga
masih normal.
"Namun
ternyata di hulu sungai hujan," kata Makwan saat dihubungi.
Adanya air
deras dari hulu sekitar 15.00 WIB, membuat ratusan siswa itu terseret.
Supervisor
Pusdalops DIY, Mas'ud Rofiqi, seorang anak berjenis kelamin perempuan sudah
ditemukan dalam keadaan tewas.
"Sementara
ditemukan satu korban yang henti napas dan henti nadi, saat ini sudah
dievakuasi dan dalam perjalanan ke RS Bhayangkara," kata Mas'ud.
Namun,
laporan lain menyebut sudah ada empat orang siswa yang ditemukan tewas.
"Sampai pukul 17.30 ada empat orang murid yang MD (meninggal dunia),"
kata Kanit Lantas Polsek Turi, Nur Hasan di Klinik Swa Pratama.
Nur Hasan
mengatakan, empat korban yang MD tersebut masing-masing atas nama Risma, Nur Azizah,
Latifa, dan Sophia. Mereka merupakan murid kelas 7D, 8C, 8A, dan satu belum
teridentifikasi.
Hingga
berita ini ditayangkan, proses pencarian korban masih berlangsung. (TMVA/Red)
0 Komentar